Semarang, dikenal juga sebagai kota lumpia, memiliki segudang sejarah didalamnya, salah satunya adalah Vihara Buddhagaya Watugong. Vihara ini merupakan tempat wisata religi yang menarik untuk kamu kunjungi.
Lokasi dan Sejarah Nama
Vihara Buddhagaya Watugong terletak di Jalan Perintis Kemerdekaan, Kecamatan Banyumanik, Kota Semarang, tepat di depan Komando Daerah Militer VI/Diponegoro. Nama “Watugong” diambil dari batu alam berbentuk gong yang berada di pintu masuk vihara, yang menambahkan kesan menarik Ketika kamu melangkah masuk.
Baca Juga: Wisata Semarang, 25 Destinasi yang Wajib Kamu Kunjungi
Keunikan dan Fasilitas Vihara Buddhagaya Watugong
Meski menjadi tempat peribadatan umat Buddha, vihara ini terbuka untuk umum tanpa biaya masuk, hanya dikenakan tiket parkir. Pengunjung dapat menikmati suasana damai dan berbagai keindahan yang ada di area vihara.
Pagoda Avalokitesvara
Vihara Buddhagaya Watugong memiliki Pagoda Avalokitesvara, yang merupakan pagoda tertinggi di Indonesia dengan ketinggian 45 meter. Pagoda ini penuh makna bagi umat Buddha, dihiasi patung Dewi Kwan Im yang menghadap ke segala penjuru mata angin.Di pagoda ini juga dilakukan ritual ciamsi, di mana pengunjung dapat berdoa dan meminta pencerahan dari Dewi Kwan Im.
Pelataran Vihara Buddhagaya Watugong
Pelataran vihara ini menjadi salah satu daya tarik utama, menghadirkan suasana yang damai dan penuh makna spiritual. Di sini terdapat pohon bodhi, yang dihiasi pita-pita harapan dari para pengunjung. Pohon ini melambangkan kedamaian dan kebijaksanaan, menjadi simbol penting bagi umat Buddha.
terdapat patung Buddha tidur yang ditempatkan di bawah pohon sala. Pohon sala ini memiliki hubungan erat dengan kehidupan Sang Buddha, mulai dari kelahiran hingga wafatnya. Patung Buddha tidur sendiri melambangkan kedamaian dan ketenangan abadi.sekitar pelataran juga dihiasi dengan relief yang menggambarkan perjalanan hidup manusia dari lahir hingga wafat, memberikan kesan mendalam bagi siapa saja yang mengamatinya.
Gedung Dharmasala
Gedung Dharmasala merupakan bangunan penting lainnya di area vihara. Bangunan ini terdiri dari dua lantai, di mana lantai pertama digunakan sebagai gedung serbaguna dengan panggung di bagian depan untuk berbagai acara, sementara lantai kedua berfungsi sebagai ruang ibadah dan meditasi yang dilengkapi dengan patung Buddha besar berwarna emas.
Baca juga: 25 Rekomedasi Wisata Dieng yang Wajib Kamu Kunjungi
Arsitektur vihara, keheningan, dan suasana damai membuat siapa pun yang berkunjung merasa betah. Dengan makna spiritual yang mendalam, Vihara ini menjadi salah satu destinasi wisata religi yang wajib dikunjungi di Semarang.